SMP Bhakti Insani brantas buta huruf Alquran

SMP Bhakti Insani brantas buta huruf Alquran

Budaya gerakan literasi pemerintah terus berupaya meningkatkan kecerdasan dan mencetak siswa yang berkarakter salah satunya pemerintah pendidikan dan kebudayaan menggencarkan gerakan literasi sekolah (GLS).

gerakan literasi tersebut bukan hanya sekedar membaca akan tetapi siswa dapat memahami dan dapat menjelaskan isi makna kandungan bahan bacaan tersebut. salah satunya SMP Bhakti Insani membiasakan GLS selama 10 menit sebelum KBM dimulai.

namun tak hanya membaca sebuah buku pada umumnya melainkan baca kitab al quran pun dilakukan untuk membiasakan membaca alquran bagi siswa beragama islam akan tetapi bagi non muslim juga disediakan sesuai keprlercayaan yang disediakan ruangan khusus

.kurang lebih 470 siswa muslim dikerahkan untuk membaca Al Qur an pada hari kamis selama 1 jam

.akan tetapi kepsek SMP Bhakti Insani kota Bogor Siti Sutarsih M.Pd mengatakan diakui oleh kami memang ada beberapa siswa yang belum sama sekali paham baca al quran secara mandiri artinya perlu ada bimbingan dan jam khusus agar siswa dapat membaca qura'an dengan benar secara bertahap ungkapnya, senin (30 September 2019).

salah satu faktor siswa yang belum bisa secara mandiri adalah kurangnya tenaga pengajar sehingga perlu adanya penambahan tenaga pengajar sesuai bidangnya

hal tersebut disampaikan Kepsek SMP Bhakti Insani bahwa selain para guru yang aktif memantau siswa, begitu pula kedua orang tua diharapkan agar lebih fokus lagi dalam hal membina anak, apalagi siswa SMP adalah masa labil yang perlu ekstra perhatian papar nya kepada awak media

.kepala sekolah berharap kepada semua siswa dapat membiasakan diri untuk rajin dan tumbuh minat baca buku seputar dunia pendidikan sehingga akan tumbuh siswa berkarakter tutupnya. (far/ edi)